Imbisil On Fire

Peserta magang: Andi Hiroyuki, Feby Yolanda, Risti Laily, dan Haryati Istiqomah
Yogyakarta, salah satu kota tujuan wisata di Indonesia. Tugu Jogja, Malioboro, Parangtritis, Candi Prambanan, dan banyak wisata alam dan budaya lainnya, tapi yang menjadi tujuan kami adalah Kebun Binatang Gembiraloka. Kesempatan selama Sembilan hari yang diberikan oleh pihak Gembiraloka bagi kami untuk menuntut ilmu, mencari pengalaman, berinteraksi dengan banyak satwa, dan belajar dari para dokter serta keeper di kebun binatang.
Selama magang di Kebun Binatang Gembiraloka, kami dibagi menjadi dua kelompok yang ditempatkan di bagian reptil dan kesehatan. Bagian reptil merupakan salah satu kebanggaan bagi Kebun Binatang Gembiraloka sehingga sering disebut Taman Reptil. Ada berbagai jenis reptil seperti komodo, buaya, biawak, berbagai jenis katak, berbagai jenis kura-kura, dan berbagai jenis ular. Kegiatan peserta magang di Taman Reptil dimulai pukul 07.30 WIB yaitu membersihkan satwa-satwa yang ada di gudang, mempersiapkan kura-kura yang akan dipakai di zona interaksi, dan kami akan mempersiapkan pakan bagi satwa-satwa yang ada di Taman Reptil. Selanjutnya, kami diperbolehkan ikut membantu dokter yang bertugas di Taman Reptil. Pengobatan di Taman reptile meliputi stomatitis pada ular yang harus dibersihkan setiap hari lalu diberi abothyl dan anti cendawan, menganti perban dan pemberian salep pada iguana yang terluka dibagian siku, dan memberikan penambah nafsu makan pada anak-anak buaya.
Bagian kesehatan merupakan bagian dimana peserta magang mengikuti dokter yang bertugas merawat kesehatan satwa di Kebun Binatang Gembiraloka. Satwa yang dirawat selama kami bertugas adalah onta yang mengalami abses di pectoral, merak yang pincang setelah berkelahi, pemberian penambah nafsu makan pada orang hutan, menambah calcium pada pakan landak, penambah nafsu makan untuk harimau, dan satu hari pemberian obat cacing untuk semua onta di Kebun Binatang Gembiraloka.

You May Also Like

0 Comments